Waspada, Ajaran Sesat Ada Disekitar Kita!!
Hari ini Gue terus menerus jumpain kata-kata “Ajaran Sehat”,, eits,, maaf salah sebut.. “Ajaran Sesat”. Mulai dari topik perbincangan temen-temen gue di kampus, dilapangan basket, juga stat fb temen-temen gue, artikel di Koran, dan poster-poster yang di tempel di halte-halte bis yang gue kunjungi. Dari situ gue bisa ambil kesimpulan kalau ajaran sesat yang mulai marak di Banda Aceh bukan Cuma isapan jempol doank…
Kalau gue pikir sih rasanya lucu aja orang-orang yang bisa sesat dengan ajaran-ajaran yang mengatas namakan Islam hakiki yang telah sedikit demi sedikit menghilangkan beberapa hukum di Ajaran islam itu sendiri. Padahal sudah sangat jelas Rasulullah bersabda bahwa beliau meninggalkan dua perkara di dunia ini, yaitu Alquran dan Hadist, so barang siapa yang berpegang teguh pada keduanya niscaya gak bakalan tersesat di dunia ini…
Kemarin magrib juga pas gue pulang shalat di mesjid, gue jumpa dengan temen gue yang namanya Iboy. Dia masih sekolah di MAN Model Banda Aceh dan tinggal menunggu Ujian Nasional awal bulan April nanti. Eh,.. tiba-tiba dia curhat ma Gue trus bilang kalau Unsyiah membatasi penerimaan Mahasiswa dari MAN Model (jadi kok curhat…??). Alasannya karena beredar isu bahwa beberapa Alumni dari MAN Model juga terkait dalam praktek ajaran sesat tersebut. Dari pihak MAN Model juga telah mengatakan kalau mereka memang benar alumni MAN Model, Namun MAN Model sendiri juga telah memastikan kalau mereka sudah steril dari hal-hal sesat seperti itu. Alumni-alumni sesat itu juga mendapatkan kesesatannya bukan dari Man Model itu sendiri, melainkan dari pengajian-pengajian yang tidak jelas asal dan tujuannya.
Gue juga Tanya gimana sih cara ajaran-ajaran sesat tu rekrut anggotanya ke dia… trus dia bilang setau dia kalo orang-orang aliansi sesat itu pertama-tama memulai aksi perekrutannya dengan bergabung di majlis-majlis ilmu tertentu, trus begitu udah ada target, mereka mulai ajak target itu untuk ikut kajian-kajian islam bareng mereka. Nah, yang ngerinya lagi ni, mereka juga ajak ke Cofee Café dengan alasan kajian santai,, maksudnya sambil kajian juga tetep bisa nikmati kopi,, trus.. pemateri sesat itu mulai membuka laptopnya dan sedikit membahas mengenai pembahasan Alquran dari Alquran digitalnya… nah, lalu si pemateri sesat itu mulai menafsirkan suatu ayat tu… gini kira-kira dialognya…
“ Ya akhi,, dari ayat yang barusan saya sebutkan dapat kita artikan bahwa sesungguhnya alquran itu… bla-bla-bla…dan ini membuktikan bahwa…bla-bla-bla.. jadi intinya adalah bla-blabla… berarti selama ini pemahaman kita telah salah…bla-bla-bla..”
Si Pemateri sesat yang mengandalkan sebuah ayat Alquran mulai menerjemahkannya dan menafsirkannya berbeda dengan maksud yang sebenarnya… Nah, korban-korban yang ikut pengajian itu juga mulai goyah imannya dan sedikit mulai percaya dengan pemahaman yang baru saja di jelaskan pemateri sesat itu.. seperti contoh yang juga gue denger dari temen-temen kalo ajaran itu sesat karena tidak percaya dengan adanya hadist atau bahkan sesat karena bermacam-macam hukum yang diada-adakan… padahal secara logika saja kita pikir bahwa Alquran itu diturunkan ke bumi melalui perantaraan nabi Muhammad Saw, so, gimana gak mau percaya klo nabi Muhammad itu Nabi kita sedangkan beliau sendirilah yang menyampaikan wahyu yang telah di berikan oleh Allah melalui perantaraan malaikat jibril.. dan arti hadist sendiri juga mengarah pada penjelasan tentang apa-apa yang dianggap kurang jelas pada Alquran, seperti cara shalat, taharah dan sebagainya.. jadi gimana bisa klo nabi Muhammad Saw bukan nabi kita..? It’s the Wrong Think, Bro!
Jadi Intinya kita sebaiknya kudu waspada dan hati-hati terhadap ajaran sesat itu. Perbanyaknya lah mengaji dan Berdiskusi dengan ahli-ahli ilmu disekitar kita n yang terpenting kita juga jangan langsung mentah-mentah nerima apa yang disampaikan oleh satu orang, tetapi ada baiknya klo kita cari refensi lebih ke orang-orang lain supaya bisa kita buat perbandingan sendiri. Yang mesti lo ingat juga orang-orang yang berhasil menjadi korban ajaran sesat itu juga bukan orang-orang bodoh.. mereka juga orang-orang yang rajin ibadah dan tilawahnya.. namun tetap juga masih bisa terpengaruh dengan hal-hal sesat yang kayak begituan.. Rajin mengingat Allah dan selalu berdoa dan meminta pertolongannya adalah kuncinya, that the Point man!
Di marak-maraknya ajaran sesat itu gue juga gak lupa ingatin temen gue supaya gak terpengaruh dengan hal-hal yang begituan… seperti pas gue jumpa dengan temen gue waktu latihan basket, gini ceritanya..
“Yar, lo jangan sampe terpengaruh dengan ajaran-ajaran sesat.. bahaya!” kata gue
“eits,, tenang aja lan.. gue gak akan terpengaruh dengan hal-hal yang kayak begituan..” kata temen gue.
“Jangan sombong juga yar.. malah banyak orang-orang yang kayak lo ngomongnya malah yang pertama jadi sesat… kita kudu waspada..!” jawab gue.
“Lan, biarpun gue bejat-bejat gini.. sholat masih tinggal.. ilmu masih dikit… tapi gue gak akan terpengaruh ma yang begituan lan… it’s imposible man!” balas temen gue.
“Ya.. ya… percaya gue yar… jangankan ajaran-ajaran sesat tu pengaruhi lo.. ajaran islam yang bener aja tetep gak bisa pengaruhi lo… jadi gimana bisa terpengaruh lo ma ajaran-ajaran sesat begituan…” ledek gue.
“&%##xx!!?!” kata temen gue.
So, readers. Hati-hati sama ajaran sesat yang ada disekitar kita. Ingat kata bang Napi, Waspadalah!! Waspadalah!!!
Salam El-Lite Word!!!
No comments:
Tinggalkan Pesanmu Di Sini ^^